Islam dan Kristen Bersatu di Mesir
TEMPO Interaktif, Kairo - Tahrir Square, Kairo, hari ini menyaksikan bersatunya umat Islam dan Kristen di Mesir. Kedua kelompok agama ini sembahyang bergantian dan saling menjaga satu sama lain. Mereka menolak perpecahan rakyat Mesir dan menyatakan bahwa revolusi ini adalah revolusi bersama.
Revolusi bersama ini dibuka oleh orasi dari Pendeta Fauzi Khalil pada pukul sepuluh pagi. Dia menyatakan bahwa revolusi ini adalah revolusi persatuan “Muslim dan Nasrani menuntut hal yang sama. Tak ada beda kita di sini,” katanya dalam orasi. Setelah turun dari panggung, dia menghampiri Syekh Salahuddin dari Al-Azhar dan menyalaminya. Lalu Syekh Salahuddin berkata: “Kami akan menjaga gereja, itu tanggung jawab kami.”
Islam dan Kristen Bersatu di Mesir
TEMPO Interaktif, Kairo - Tahrir Square, Kairo, hari ini menyaksikan bersatunya umat Islam dan Kristen di Mesir. Kedua kelompok agama ini sembahyang bergantian dan saling menjaga satu sama lain. Mereka menolak perpecahan rakyat Mesir dan menyatakan bahwa revolusi ini adalah revolusi bersama.
Revolusi bersama ini dibuka oleh orasi dari Pendeta Fauzi Khalil pada pukul sepuluh pagi. Dia menyatakan bahwa revolusi ini adalah revolusi persatuan “Muslim dan Nasrani menuntut hal yang sama. Tak ada beda kita di sini,” katanya dalam orasi. Setelah turun dari panggung, dia menghampiri Syekh Salahuddin dari Al-Azhar dan menyalaminya. Lalu Syekh Salahuddin berkata: “Kami akan menjaga gereja, itu tanggung jawab kami.”
Tidak ada komentar:
Posting Komentar