Didalam kitab “as Sirah an Nabawiyah” karya Ibnu Hisyam disebutkan bahwa anak dari Abdul Muthalib bin Hasyim ada sepuluh orang dan enam adalah wanita : al Abbas, Hamzah, Abdullah, Abu thalib—namanya adalah Abdu Manaf--, az Zubeir, al Harits, Hajlan, al Muqawwa, Dhiror, Abu Lahab—namanya adalah Abdul ‘Uzza—, Sofiya, Ummu Hakim al Baidho, Atikah, Umaimah, Arwa, Barrah.
Pada hal 109 disebutkan bahwa Ibu dari al Abbas dan Dhiror adalah Nukailah binti Junab bin Kulaib bin Malik bin Amr bin Amir bin Zaid Manat bin Amir—dia adalah adh Dhahiyan—bin Sa’ad bin al Khazraj bin Taim al Laat bin am Namr bin Qasith bin Hanab bin Afdha bin Judailah bin Asad bin Rabi’ah bin Nazar. Ada yang menyebut : Afdha putra Da’mi bin Judailah.
Ibu dari Hamzah dan al Muqawwam serta Hajlan digelari dengan al Ghaidaaq dikarenakan banyaknya kebaikan dan harta yang ada pada dirinya, dan Shafiyah adalah : Halat binti Wuhaib bin Abdi Manat bin Zahrah bin Kilab bin Murrah bin Ka’ab bin Luay.
Ibu dari Abdullah, Abu Thalib, az Zubeir dan seluruh anak wanita kecuali Sofiyah adalah Fatimah binti ‘Amr bin ‘Aidz bin Imran bin Makhzum bin Yaqzhah bin Murrah bin Ka’ab bin Luay bin Ghalib bin Fihr bin Malik bin an Nadhr.
Sedangkan ibu dari ibunya adalah Shakhrah binti Abdin bin Imran bin Makhzhum bin Yaqzhah bin Murrah bin Ka’ab bin Luay bin Ghalib bin Fihr bin Malik bin an Nadhr.
Sedang Ibu dari Shakhrah adalah Takhammar binti Abdin bin Qusay bin Kilab bin Murrah bin Ka’ab bin Luay bin Ghalib bin Fihr bin Malik bin an Nadhr.
Ibu dari al Harits bin Abdul Muthalib adalah Samraa binti Jundab bin Hujair bin Riaab bin Hubaib bin Suwa’ah bin ‘Amir bin Sha’sha’ah bin Muwaiyah bin Bakr bin Hawazin bin Manshur bin Ikrimah.
Pada halaman 110 disebutkan bahwa Ibu dari Abi Lahab Lubnaa binti Hajir bin Abdi Manaf bin Dhathir bin Habasyah bin Salul bin Ka’ab bin ‘Amr al Khuza’i. (www.islamweb.net)
Didalam kitabnya itu, Ibnu Hisyam juga mengatakan bahwa putra Abdullah bin Abdul Muthalib adalah Rasulullah shalallahu ‘alaihi wa sallam penghulu anak-anak Adam, yaitu Muhammad bin Abdullah bin Abdul Muthalib shalallahu ‘alaihi wa sallam.
Sedang ibunya adalah Aminah binti Wahab bin Abdi Manaf bin Zahrah bin Kilab bin Murrah bin Ka’ab bin Luay bin Ghalib dan Malik bin an Nadhr.
Sedang ibu dari ibunya—Rasulullah shalallahu ‘alaihi wa sallam—adalah Barah binti Abdul ‘Uzza bin Utsman bin Abdi ad Daar bin Qushay bin Kilab bin Murrah bin Ka’ab bin Luay bin Ghalib bin Fihr bin Malik bin an Nadhr.
Sedang Ibu dari Barah adalah Ummu Hubaib binti Asad bin Abdul ‘Uzza bin Qushay bin Kilab bin Murrah bin Ka’ab bin Luay bin Ghalib bin Fihr bin Malik bin an Nadhr.
Sedang ibu dan Ummu Hubaib adalah Barah binti ‘Auf bin Uwaij bin ‘Adiy bin Ka’ab bin Luay bin Ghalib bin Malik bin an Nadhr. (Sirah Ibnu Hisyam 1/237)
Selasa, 20 September 2011
Siapakah Nenek Nabi Muhammad SAW?
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
Entri yang Diunggulkan
MENJUAL AGAMA PADA PENGUASA DISIFATI ANJING DALAM AL QURAN
Pemimpin/Ulama adalah cermin dari umat atau rakyat yang dipimpinnya. Definisi Ulama (wikipedia) adalah pemuka agama atau pemimpin agama ...
Popular Post
-
Memperingati kelahiran Nabi Muhammad Salallahualaihi Wassalam esok, kembali lagi kita harus diingatkan tentang besarnya jasa beliau membimb...
-
Seorang dokter medis asal India beberapa waktu lalu membuat gempar para nitizen dengan berbagai ceramah keagamaan yang dibawakannya dalam be...
-
Negara maju dengan mayoritas penduduknya berpendidikan tinggi dan punya etika tata krama yang baik dalam pergaulan bukanlah tidak punya ala...
-
TABIR MISTERI BUAH TERLARANG (KHULDI) KINI MULAI TERBUKA Baca Juga: Pasukan Panji Hitam akan datang Jika kita Bersatu Mari Kenali Ruh d...
-
Sebuah Dokumen rahasia dengan klarisifikasi not for distrube hasil kajian strategis sebuah tim dibawah pimpinan mantan Menteri Pertahanan...
-
KENAPA CERAMAH USTAD BACHTIAR NASIR Lc.MA DIAWASI DAN SERING DITANGKAP? Anda pasti penasaran kenapa Ustad Bachtiar Nasir Lc.MA kerap di...
-
Bagi siapa saja yang menyenangi dunia hiburan terutama musik, fahami bahwa musik adalah salah satu media penyampaian bangsa iblis dan syeta...
-
Sudah saatnya kita menyadari bagaimana cara kerja syetan meracuni pikiran kita, bagaimana mereka mengendalikan hidup kita. Dari yang tadiny...
Tidak ada komentar:
Posting Komentar