Perayaan Tradisi “Yahudi” Diselenggarakan di Manado dan Surabaya

Hidayatullah.com—Perayaan Sukkot, sebuah perayaan dalam tradisi Yahudi di selenggarakan di Manado. Peringatan Sukkot 2011 di Manado bertempat di Haha Cafe hari Rabu, (19/10/2011) malam kemarin.

Acara yang mengambil tema “Dengan semangat SukkoT Menyambut kedatangan Mesias Hamasia Kali yang Kedua" dihadiri lebih dari 36 gereja di Manado.

AKP R.H. Daloma, Ketua Panitia dalam sambutannya menyampaikan ucapan selamat datang pada hari raya Sukkot Israel 2011. Menurutnya, Panitia menyelenggarakan acara itu dengan tujuan mengenang penderitaan bangsa Israel ketika terusir dari tanah Mesir, di mana saat itu mengembara dan mendirikan pondok daun.

Dalam perayaan itu, pengunjung yang datang dibagikan daun palm (lulav) serta bendera segitiga bertuliskan bahasa Ibrani.

Tidak nampak pimpinan komunitas Yahudi Manado Yaacov Baruch. Menurut panitia, acara ini diselenggarakan baru pertama kali di Manado.

Pengkotbah malam itu menyampaikan, acara seperti ini diharapkan menjadi acara besar, seperti mudik sebagaimana hari Natal.

Acara malam itu berlangsung aman, tidak tampak penjagaan pihak kepolisian.

Roni Pangemanan, seorang penganut Kristen Protestan yang bekerja 10 meter dari tampat acara mengaku tidak tahu menahu apa itu perayaan Sukkot.

“Baru dengar ini, nanti pulang kerja kita renanya mau lihat," ujarnya kepada hidayatullah.com.

Selain di Manado, acara serupa juga diadakan di Surabaya. Di beberapa tempat, seperti di depan Mall Galaxy Surabaya dipasang baliho besar tempat perayaan.

Di Surabaya, perayaan difokuskan di dua tempat, di JKI Bukit Zion ‎ Jl. Manyar Kartika Timur 2-6, Surabaya. Dan di Galaxy Exhibition Centre. Galaxy Mall lt.6, Surabaya. Acara dilangsungkan hari Jumat, 21 Okt 2011.

Seperti diketahui Perayaan Sukkot atau disebut Hari Raya Pondok Daun atau perayaan Tabernakel adalah sebuah hari raya Yahudi; merupakan perayaan pengucapan syukur bagi Israel atas hasil panen yang dirayakan selama tujuh hari pada bulan purnama di antara bulan September dan Oktober.

Hari raya ini biasa dilaksanakan pada 15 Tisyri menurut Kalender Yahudi). Disebut dengan Sukkot dalam bahasa Ibraninya karena aspek utama dari festival ini adalah sebuah pondok (sukkah).

Perayaan ini adalah salah satu dari 3 hari raya peziarahan bagi orang Yahudi, selain shavuot dan pesakh.

Biasanya, pada masa perayaan ini, kaum Yahudi berziarah ke Bait Allah di Yerusalem sambil membawa persembahan.*/mda