Nabi Muhammmad saw bersabda: "Barangsiapa yang bershadaqah kurma dengan adil dari hasil kerja yang halal; ALlah akan menerima dengan tangan kanan-Nya." Maksud dari kata "Tangan Kanan-Nya" adalah telah diturunkan berkah dan Kebajikan-Nya. Dia akan menjaga si shadaqah sebagaimana kamu menjaga anak kandungmu sendiri sejak lahir.
Dalam riwayat disebutkan: laksana kamu memelihara anak kuda, sampai sedekah yang sedikit itu bisa menumpuk seperti gunung "Uhud"
Mengenai shadaqah, sudah disinggung dalam AL KItab;
"Tidaklah mereka mengetahui bahwa Allah menerima tobat para hamba-Nya dan menerima shadaqah...!" (QS. At Taubat: 104)
Firman-Nya:
"Allah menghapus berkahnya riba dan menambah berkahnya shadaqah...(QS. Al Baqarah: 276)
Shadaqah tidak akan mengurangi harta seseorang, demikian pula Allah tidak akan menambahkan berkah kepada si pemaaf kecuali keagungan. Juga hamba yang merendahkan diri karena Allah tidak akan memperoleh kecuali keagungan dan derajatnya akan diangkat oleh Allah SWT.
Dalam riwayat kepunyaan Thabrani: "Shadaqah tidaklah mengurangi harta sipemberi shadaqah, melainkan akan masuk dalam uluran Kekuasaan ALlah." Artinya Allah akan ridho dan menerima shadaqahnya sekalipun sadaqoh belum sampai di tangan di penerima.
Tapi sayangnya sekarang ini banyak orang yang melupakan kewajiban yang satu ini, karena dianggap akan mengurangi hartanya, merasa tidak ridho jika disumbangkan pada orang lain dan merasa sangat berat menyisihkan sebagian harta dengan alasan banyak kebutuhan lain, untuk tabungan masa depan dan lain-lain.
Sehingga orang-orang itu akan berkata: "Hartaku....hartaku....!"
Padahal hak orang itu dari hartanya hanya pada tiga hal:
1). apa yang dimakan dan akan dihabiskan;
2). apa yang dipakai lalu rusak;
3). apa yang diberikan lalu bisa ia pakai untuk memelihara (pahalany). Dan selain ketiganya itu harus diperuntukkan bagi orang yang membutuhkan.
Karena Nabi saw pernah bersabda: "Sedekah mampu memadamkan kesalahan sebagaimana air memadamkan api."
hal 202
Sabtu, 06 November 2010
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
Entri yang Diunggulkan
MENJUAL AGAMA PADA PENGUASA DISIFATI ANJING DALAM AL QURAN
Pemimpin/Ulama adalah cermin dari umat atau rakyat yang dipimpinnya. Definisi Ulama (wikipedia) adalah pemuka agama atau pemimpin agama ...
Popular Post
-
Ciri‐ciri Wujud Manusia dan jin : Makna thaqolain ialah jin dan manusia. Kedua‐duanya merupakan makhluk ciptaan Allah s.w.t yang paling u...
-
Program Pertama dinamakan “Takkim”, yaitu: 1. Pada masa Isa ‘alayhis salam Orang-orang Yahudi dengan segala tipu daya ingin membunuh Nabi Is...
-
Kisah islami teladan di malam hari menghadirkan sebuah kisah bertajuk surat dari iblis yang terkutuk untuk umat manusia. Entah surat ini ...
-
Masihkah anak anda Mengindolakan Teletubbies? BACA JUGA: PROPAGANDA DIBALIK FILM "LORD OF THE RINGS" Walaupun kelihatan se...
-
Menengok penjelasan yang telah lalu, dapat disimpulkan bahwa penggunaan akal terkadang terpuji, yaitu ketika pada tempatnya. Dan terkadang ...
-
Beberapa tahun belakangan, banyak sekali bermunculan ustadz dan penceramah baru di Indonesia. Patut disyukuri dengan banyaknya penceramah d...
-
Semakin hari-semakin banyak yang menampakkan dirinya sebagai kaum munafik, yaitu segelongan orang yang (kata benda, dari bahasa Arab: مناف...
-
PUASA memiliki banyak hikmah dan manfaat untuk tubuh, ketenangan jiwa, dan kecantikan. Saat berpuasa, organ-organ tubuh dapat beristirahat...
Tidak ada komentar:
Posting Komentar