Belakangan ini jika anda perhatikan dalam jeda iklan komersil, gencar sekali iklan sebuah produk mempromosikan produknya dengan berbagai model dan tema, ya benar, iklan air dalam kemasan Aqua produksi Danone Company, disertai produk Danone lainnya seperti Biskuat, Mizone, Activia, yang durasi iklannya cukup panjang, dan angka tayangnya lumayan banyak diberbagai stasiun TV, pastinya harga iklan seperti ini tidak murah. Ada apa sebenarnya? Kenapa Aqua sedemikian gencar mempromosikan produknya di TV padahal semua orang juga sudah tidak asing dengan produk ini. Dan kita semua tahu Aqua tidak punya pesaing berat yang bisa melumpuhkan produksinya?Pada Tagline Aqua “Kebaikan Alam Kebaikan Hidup” memberikan gambaran tentang betapa sangat selektifnya AQUA untuk mendapatkan sumber air terbaik karena kami ingin selalu menyajikan yang terbaik dari alam untuk kebaikan hidup dalam setiap tetes AQUA.
Dalam aktivasi terlihat jelas bahwa Aqua ingin kembali menggenjot aktivitas Below-The-Linenya untuk melakukan pendekatan Brand, tidak hanya kepada masyarakat umum, tetapi kepada keluarga yang berfokus pada kesehatan anak-anak. Kenapa anak-anak? Mereka kan tidak punya buying power yang besar? Justru itu, Aqua ingin membentuk future market. Sehingga pendekatan consumer education dengan konsep edutainment-lah yang dianggap cocok.
Iklan TV saat ini tidak hanya digunakan untuk kepentingan promosi produk baru, tetapi juga digunakan untuk mengangkat kembali citra miring produk yang sedang beredar di masyarakat, terlebih-lebih saat ini sedang ramai isu bom dan pergerakan yahudi di Indonesia (Ahmad Dhani salah satu korbannya), isu ini kemungkinan juga membawa dampak pada beberapa produk yang terkait dengan isu tersebut. Itulah sebabnya iklan beberapa produk terlihat mencolok sekali ingin memperkuat citra brandnya. Berikut Salah satu iklan baru Aqua bertema kehidupan warga metropolis "Its in me, berdurasi 48 detik. Iklan ini tak tanggung-tanggung melibatkan banyak sekali artis papan atas dari berbagai bidang dan keahlian yang notabene mereka adalah figur publik yang tidak diragukan lagi kredibilitasnya. Hmm...kenapa ya? Dan apa arti kata "its" yang dikmaksud dalam "its in me" itu? Apakah Flouride? bahan baku racun tikus, atau apa?
Apa ya kira-kira misi iklan ini? saya sendiri juga belum tahu pasti, tapi sebaiknya anda perhatikan sendiri dech. Biar tidak salah tafsir.
Satu hal lagi yang produsen-produsen itu mungkin kurang memahami bahwa hasil riset menunjukkan, orang lebih banyak memperoleh informasi dari internet ketimbang dari TV.
"Survei menunjukkan, konsumen lebih banyak di depan internet ketimbang TV"
-- Teguh Prasetya
Tidak ada komentar:
Posting Komentar